Shower done, iron baju kerja done, cooking for lunch done, laundry on going, okay I still have less than 30 minutes while waiting for laundry to be done and before getting ready to office. So nice ♡ #Ishoulddrinkhotsweetcoffeewhilelisteningtobirdshappychirping

Something happened to me last night and I think it is too beautiful to let it go~

.

Continuous, a few weeks backwards, a lot of things did happened to me. Aku kena saman, money gone, I hurt, depressed, yada yada yadaa until I reached one break point and burst to tears (it's nice to cry once in a while - it soothes my heart), I was so grumpy, whyyy must this thingssss happened to meee! 'Thinking what was I did that so wrong....', I did a lot of good things, I helped people, spread kindnesss, baca al-waqiah, solat dhuha to enrich my rezeki. I was so frustrated. I took my phone, texting my friend and vomited all of my sadness to her. Dont worry she wont annoyed to me, she is my good supportive friend.

This is what my friend replied to me ;


Lebih bersyukur?

Berminggu minggu aku cari maksud "lebih bersyukur", apa yang aku tak bersyukur? Aku solat 5 waktu, aku puasa, aku baca Al-Quran, I did many of the good things. Which part of lebih bersyukur yang aku missed?

Lama aku cari maksud ni nak faham. Sumpah.

Until last night, I happened to berada kat satu masjid ni. Solat Maghrib and Isyak. And while waiting for Isyak, ada sikit tazkirah, I cant remember the exact title, but it's something yang menjawab kepada persoalan aku since a few weeks ago. (Point no 3 exactly!)

Macam mana nak kasih kepada Allah? / TAKWA

Rodhitu billahi rabba  Wa bilislami dina   Wa bi muhammadin nabiyya wa rasula
(aku redha Allah itu tuhan aku. Aku redha islam itu agama ku, Aku redha Nabi Muhammad itu nabi dan rasul ku)


Ni catatan aku, macam mana aku bangkit lepas aku down;



- Ingat Nabi.
Nabi Muhammad SAW ialah kekasih Allah, insan yang Allah sayang.
Bila aku ditiba musibah, aku sering terlintas, why Allah put me in this waaaayyyyyy?
What sin that I committed oo wrong? Kenapa Allah hukum akuuu?
Aku down, tapi cepat cepat aku istighfar, siapalah aku ni untuk menidakkan ujian Allah? Memang tujuan kita wujud atas bumi ini untuk Dia, untuk tunduk kepada Dia, jadi untuk tambahkan ketaqwaan kita, langsung tak salah untuk Dia uji kita. Even Nabi Muhammad, manusia yang paling Allah sayang pun Allah bagi ujian teruk tak terkata dari aku. Siapa aku ni untuk marah Allah balik? Bila tengok laut aku akan ingat kisah Nabi Nuh kena telan dengan ikan paus, ujian nya lagi dasyat dari aku yang hina ni, tapi Nabi Nuh as tak gelabah pun ditimpa ujian, dia terus keep his faith toward Allah, keep on praying.

- Muhasabah diri, ingat pada orang yang lagi susah/desperate.
Bila aku tak dapat something yang aku sangat-sangat-sangat desperate to have, aku akan ingat kepada pasangan yang dah kahwin mengharapkan zuriat. Takyah pergi jauh, biasanya aku akan ingat kat Dato' Siti (inspirer). She invested a lot of her money in good things, She built Masjid, derma, sponsor, buat umrah every year, keep on praying for her zuriat, tapi still Allah tak makbulkan doa dia until the right time comes. Honestly, Dato's Siti ajar aku untuk bersabar. 10 years is not a short time.

- Count on your own blessings.
Kadang kita jadi buta, kita jadi tak bersyukur, tamak. Kita lupa nikmat lain yang Allah sediakan untuk kita, katakan rini kita tak dapat zuriat lagi, kita kecewa, kita rasa Allah tak sayang kita, tapi kita lupa nak tengok a lots more rezeki yang Allah turunkan kat kita lepas tu tuduh Allah tak sayang kita tanpa sedar we are blindddddddddddddd, blind with wealth, hinggakan lupa untuk appreaciate banyak benda sekeliling kita, and He Knows better when is the right time we should receive the present that we asked for.

-Keep Faith & Trust Him.

- Pegang kata kata semangat. These are a few of my fav quotes yang aku selalu akan ingat.